Anyaman
rotan Riau, seperti halnya anyaman yang lain, anyaman
rotan ini secara tradisional juga dibuat oleh masyarakat Riau, terutama
untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Anyaman rotan terdapat merata
didaerah Riau. Dahulu kala rotan dengan mudah bisa dapat dari htan,
ditebang & dibersihkan dari onak & durinya sehingga didapat
rotan yang sudah bersih & siap dipergunakan. Dalam masyarakat
tradisional Melayu
Riau, kerajinan anyaman rotan terutama dipergunakan untuk
kegiatan da kebutuhan peralatan rumah tangga. Disamping itu ada beberapa
jenis produksi yang digunakan untuk acara adat seperti ayunan, yang
digunakan dalam rangka acara mengayun anak.
Secara tradisional, rotan dianyam untuk keperluan pembuatan alat penangkap ikan disungai, antara lain lukah, pengikat beliung, tali perahu, & lain sebagainya. Untuk pembuatan pembuatan produk tertentu seperti pengikat beliung, membuat keranjang/tas bakul, maka dapat dipilih rotan ukuran sedang lalu dikupas & diambil bagian luarnya saja / kulitnya, kemudian dianyam sesuai bentuk yang diinginkan.
Sedangkan rotan bagian dalam/isi dipergunakan untuk pembuatan bakul, alas periuk / keranjang bunga, buaian anak, dsb. Dalam perkembangan saat ini, kerajinan anyaman rotan sudah dikembangkan oleh tangan-tangan terampil & dipergunakan umtuk pembuatan tas tangan bermacam-macam bentuk, tempat tisu, kursi meja tamu, kursi meja makan, mainan kuda-kudaan untuk anaka-anaka, tudung saji, keranjang sampah, dinding partisi/penyekat ruangan,bingaki cermin dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar